Pendidikan adalah
merupakan aset penting bagi kemajuan sebuah bangsa, oleh karena itu setiap
warga Negara harus dan wajib mengikuti jenjang pendidikan, baik jenjang pendidikan anak usia dini, pendidikan
dasar, pendidikan menengah maupun tinggi. Dalam bidang pendidikan seorang
anak dari lahir memerlukan pelayanan yang tepat dalam pemenuhan kebutuhan pendidikan disertai dengan Pemahaman
mengenai karakteristik anak sesuai pertumbuhan dan perkembangannya akan sangat membantu
dalam menyesuaikan proses belajar bagi anak dengan usia,
kebutuhan, dan kondisi masing-masing, baik secara intelektual, emosional dan
sosial.
Mengapa pendidikan anak usia dini itu sangat penting?
Berdasarkan hasil penelitian sekitar 50% kapabilitaas
kecerdasan orang dewasa telah terjadi ketika anak berumur 4 tahun,8 0% telah
terjadi perkembangan yang pesat tentang jaringan otak ketika anak berumur 8
tahun dan mencapai puncaknya ketika anak berumur 18 tahun, dan setelah itu
walaupun dilakukan perbaikan nutrisi tidak akan berpengaruh terhadap perkembangan kognitif.
Hal
ini berarti bahwa perkembangan yang terjadi dalam kurun
waktu 4 tahun pertama sama besarnya dengan perkembangan yang terjadi pada kurun
waktu 14 tahun berikutnya. Sehingga periode ini merupakan periode kritis bagi
anak, dimana perkembangan yang diperoleh pada periode ini sangat berpengaruh
terhadap perkembangan periode berikutnya hingga masa dewasa. Sementara masa
emas ini hanya datang sekali, sehingga apabila terlewatkan berarti habislah
peluangnya.
Menurut
Byrnes, pendidikan anak usia dini akan
memberikan persiapan anak menghadapi masa-masa ke depannya, yang paling dekat
adalah menghadapi masa sekolah. “Saat ini, beberapa taman kanak-kanak sudah
meminta anak murid yang mau mendaftar di sana sudah bisa membaca dan berhitung.
Di masa TK pun sudah mulai diajarkan kemampuan bersosialisasi dan problem solving. Karena kemampuan-kemampuan
itu sudah bisa dibentuk sejak usia dini,” jelas Byrnes.
Selanjutnya
menurut Byrnes, bahwa pendidikan anak usia dini itu
penting, karena di usia inilah anak membentuk pendidikan yang paling bagus. Di
usia inilah anak-anak harus membentuk kesiapan dirinya menghadapi masa sekolah
dan masa depan. Investasi terbaik yang bisa Anda berikan untuk anak-anak adalah persiapan pendidikan mereka di usia
dini.
Ada
dua tujuan mengapa perlu diselenggarakan pendidikan anak usia dini, yaitu:
Tujuan
utama: untuk membentuk anak yang berkualitas, yaitu anak yang tumbuh dan
berkembang sesuai dengan tingkat perkembangannya sehingga memiliki kesiapan
yang optimal di dalam memasuki pendidikan dasar serta
mengarungi kehidupan di masa dewasa.
Tujuan
penyerta: untuk membantu menyiapkan anak mencapai kesiapan belajar (akademik) di sekolah.
Singkatnya, pendidikan anak usia dini merupakan
salah satu bentuk penyelenggaraan pendidikan yang menitikberatkan pada
peletakan dasar ke arah pertumbuhan dan perkembangan fisik (koordinasi motorik
halus dan kasar), kecerdasan (daya pikir, daya cipta, kecerdasan emosi,
kecerdasan spiritual), sosio emosional (sikap dan perilaku serta agama) bahasa
dan komunikasi, sesuai dengan keunikan dan tahap-tahap perkembangan yang
dilalui oleh anak usia dini.
Apa
perbedaan anak yang mendapatkan pendidikan anak usia dini di
lembaga yang berkualitas dengan anak yang tidak mendapatkan pendidikan anak usia dini?
Menurut
Byrnes (Peraih gelar Woman of the Year dari Vitasoy di Australia) di
lembaga pendidikan anak usia dini yang
bagus, anak-anak akan belajar menjadi pribadi yang mandiri, kuat bersosialisasi,
percaya diri, punya rasa ingin tahu yang besar, bisa mengambil ide,
mengembangkan ide, pergi ke sekolah lain dan siap belajar, cepat beradaptasi,
dan semangat untuk belajar.
Sementara,
anak yang tidak mendapat pendidikan usia dini,
akan lamban menerima sesuatu. Anak yang tidak mendapat pendidikan usia dini
yang tepat, akan seperti mobil yang tidak bensinnya tiris. Anak-anak yang
berpendidikan usia dini tepat memiliki bensin penuh, mesinnya akan langsung
jalan begitu ia ada di tempat baru. Sementara anak yang tidak berpendidikan
usia dini akan kesulitan memulai mesinnya, jadinya lamban.
Artikel Terkait :
Fiki Firdaus S
Alifia Salsabila P
Tidak ada komentar:
Posting Komentar